NABIRE | LINTASTIMOR.ID)- Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku bergerak cepat menanggapi gempa magnitudo 6.6 yang mengguncang Nabire pada dini hari. Setelah melakukan serangkaian pemeriksaan menyeluruh, Pertamina memastikan seluruh sarana dan fasilitas (sarfas) energi dalam kondisi aman dan siap melayani masyarakat.
Pjs. Area Manager Communication Relations & CSR Papua Maluku, Bramantyo Rahmadi, menjelaskan bahwa tim di lapangan segera melakukan pengecekan sarfas utama setelah gempa.
“Sekitar pukul 4 WIT, kondisi Fuel Terminal Nabire dinyatakan dalam kondisi baik dan tidak ada kerusakan.
Begitu juga dengan Aviation Fuel Terminal (AFT) Mozes Kilangin dan AFT Douw Aturure. Saat ini, seluruh sarfas sudah dicek dan dalam kondisi baik, siap menyalurkan BBM dan Avtur,” ujar Bramantyo.
Ia menambahkan bahwa pengecekan berulang akan dilakukan sebagai langkah antisipasi.
Berdasarkan data per 19 September, stok bahan bakar di FT Nabire dalam kondisi aman, dengan rincian: Avtur di atas 12 hari, Solar 21 hari, Pertalite di atas 8 hari, dan Pertamax 13 hari.
Pertamina juga memastikan kelancaran penyaluran melalui lembaga penyalur. Saat ini, 5 SPBU reguler, 20 SPBU non-reguler, 21 Pertashop, dan 4 Agen Minyak Tanah (AMT) beroperasi normal. Tim Sales Area Manager Papua Tengah telah diterjunkan untuk memeriksa kondisi sarfas lembaga penyalur yang terdampak gempa.
“Dari laporan awal, sarfas SPBU juga dalam kondisi aman sehingga layanan kepada masyarakat tetap dilanjutkan. Meski demikian, kami akan lakukan pemeriksaan lebih lanjut. Jika ditemukan kondisi tidak aman, operasi SPBU akan dihentikan sementara sampai kondisi aman untuk melayani masyarakat,” tegas Bramantyo.
Ia mengimbau masyarakat untuk tidak khawatir karena stok bahan bakar dalam kondisi aman dan seluruh SPBU beroperasi seperti biasa. Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan kelancaran penyaluran energi di Nabire.
Masyarakat yang membutuhkan informasi lebih lanjut dapat menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135.
