JAKARTA | LINTASTIMOR.ID)- Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara akan menggelar acara penutupan Festival Teluk Jailolo 2025 pada 31 Mei 2025 mendatang.
Petrus Yohanes Debrito Armando Djaga Kota atau dikenal dengan nama favoritnya Piche Kota dan Juan Reza akan hadir mengisi lagu – lagu hiburan pada acara puncak Malam Hiburan Rakyat pada 31 Mei 2025 sebagai tamu bintang di Kota Halmahera Barat, Maluku Utara.
Bupati Halmahera Barat, James Uang, yang berhasil dihubungi redaksi Lintastimor.id, Minggu (11/5/2025) mengatakan,
Festival Teluk Jailolo merupakan salah satu festival tahunan yang digelar sejak tahun 2009 di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara.
Festival ini menampilkan beberapa kegiatan yang mengusung budaya di Halmahera Barat.
Lokasi: Maluku Utara, Kecamatan Jailolo
Kegiatan dan tradisi: Ritual membersihkan laut dari kotoran (Sigofi Ngolo), atraksi budaya, gelar seni budaya Moloku Kie Raha dan acara puncaknya Sasadu On The Sea
Penyelenggara: Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat
Tujuan: Bersyukur kepada Tuhan atas hasil bumi yang melimpah dari bawah laut dan apa yang ditumbuhkan dari tanah dipijak.
Selain itu, festival inilah biasanya digelar setiap tahun di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara. Pada tahun 2024, festival ini berlangsung dari 31 Juli hingga 3 Agustus dengan tema “Culture for Future, Sustainable and Investment”.
Beberapa kegiatan yang ditampilkan dalam festival ini adalah
– Ritual Sigofi Ngolo: Upacara membersihkan laut sebagai penghormatan kepada leluhur dan menciptakan harmoni antara manusia dengan alam dan laut.
– Orom Sasadu: Rangkaian ritual sebagai ungkapan syukur setelah musim panen bagi masyarakat Halmahera Barat, yang juga menjadi ajang untuk memperkenalkan wisatawan pada hidangan tradisional khas Jailolo.
– Sasadu on The Sea: Atraksi utama yang menyuguhkan ragam penampilan menarik, mulai dari pertunjukan musik sampai dengan kesenian.
– Parade Budaya: Pertunjukan budaya dalam bentuk parade untuk memperkenalkan kebudayaan masyarakat Jailolo.
– Bazar UMKM dan Ekonomi Kreatif: Ajang untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui penjualan produk lokal, kerajinan tangan, kain tenun, dan kuliner khas Halmahera Barat.
