NABIRE |LINTASTIMOR.ID], – Legislator Partai Nasdem DPRP Papua Tengah, Nancy Raweyai, terus bertekad untuk Perlindungan Perempuan dan Anak.
Ia menyebutkan siap menggandeng beberapa pihak, terkait Perda Perlindungan Perempuan dan Anak di wilayah Papua Tengah.
Hal tersebut merupakan langkah lanjutan Perda Perlindungan Perempuan dan Anak yang akan dituangkan dalam Memorandum Of Understanding (MOU) diwilayah Hukum Papua Tengah, yang akan dilaksakan dalam waktu dekat.
“Direncanakan Bapemperda akan melakukan kerja sama dengan pihak-pihak yang ditunjuk untuk membantu menyusun naskah akademik menuju pengesahan perda ini,” jelasnya, Jumat , 4 Juli 2025.
Ia juga menjelaskan, telah melalukan koordinasi bersama pemerhati perempuan dari kabupaten Nabire dan kabupaten Timika untuk pengumpulan data .
” Kita libatkan LSM, MRP pokja perempuan , aliansi Perempuan Nabire,pskilog, polwan, Cendikiawan Perempuan Papua,dan ada beberapa aktifis, tentunya mereka kita libatkan untuk membuat kerangka perda ini,”ungkapnya.
Ia berharap dengan adanya Perda Perlindungan Perempuan dan Anak, selain sebagai wadah perlindungan , namun juga menjadi tempat untuk hak dan suara mereka dapat didengarkan.
” Kita harus benar- benar bisa hadir untuk mereka, bukan hanya terkait permasalah saja namun juga bisa mengembangkan potensi mereka,memang rencana jangka panjang akan di buat save house untuk mereka, ” jelasnya.
Nancy juga diketahui telah melakukan beberapa kegiatan untuk medukung kemajuan Sumber Daya Manusia, terlihat dukungannya dengan marangkul para Pemuda – Pemudi di Papua Tengah dengan membuka pelatihan SDM yang ia lakukan secara Pribadi. Saat ini tercatat belasan Pemuda-Pemudi Asli Papua yang ia bina.
