JAYAPURA |LINTASTIMOR.ID)— Getaran bumi yang mengguncang Sarmi, Papua, Selasa (12/8/2025) tak mampu memutus denyut distribusi energi di Tanah Papua.
Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku memastikan pasokan bahan bakar tetap aman, lancar, dan terjaga bagi masyarakat.
“Memang benar kemarin terjadi gempa berkekuatan 6,4 Magnitudo di Kabupaten Sarmi. Berdasarkan informasi yang kami terima, pusat gempa berjarak sekitar 310 kilometer dari Integrated Terminal (IT) Jayapura. Syukurlah, gempa tersebut tidak berdampak pada sarana dan fasilitas operasional kami,” tutur Ispiani Abbas, Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, dengan nada lega.
Ispiani menegaskan, seluruh penyaluran bahan bakar minyak (BBM) ke SPBU maupun pasokan elpiji ke Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) di Papua tetap berjalan normal.
“Secara umum kondisi aman, penyaluran pun berjalan lancar tanpa hambatan,” ujarnya.
Tak hanya memastikan pasokan, Pertamina juga mengajak warga untuk tetap waspada namun tidak panik.
“Kami ingin masyarakat merasa tenang. Pasokan energi cukup, layanan berjalan seperti biasa. Namun, tetap ikuti perkembangan informasi terkait gempa dan peringatan tsunami,” imbau Ispiani.
Pertamina pun mengingatkan, bagi masyarakat yang membutuhkan informasi layanan produk atau menemukan kendala di lapangan, dapat menghubungi Pertamina Call Center 135 yang siaga 24 jam.
Dari Jayapura hingga pelosok Papua, denyut energi terus mengalir — membawa pesan bahwa sekalipun bumi berguncang, pelayanan bagi negeri tak akan berhenti.