Foto: Redaksi
Caption: Bupati Mimika, Johannes Rettob, saat memberikan keterangan soal pasokan daging babi dari luar daerah.
TIMIKA, [LINTASTIMOR.ID] — Pemerintah Kabupaten Mimika resmi menerbitkan izin khusus untuk memasok daging babi dari luar daerah sebagai upaya mengatasi kelangkaan dan menstabilkan harga di pasaran.
Bupati Mimika, Johannes Rettob, S.Sos., MM, menjelaskan bahwa langkah ini diambil setelah meningkatnya permintaan warga terhadap pasokan daging babi, sementara produksi lokal belum sepenuhnya pulih dari dampak virus African Swine Fever (ASF).
“Banyak permintaan dari masyarakat, jadi kita keluarkan izin khusus. Tapi tetap dengan syarat-syarat yang ketat,” ujar Bupati Johannes di Timika, Rabu (16/7/2025).
“Perlu menegaskan bahwa kami mengijinkan dari semua tempat tetapi dengan ijin ketat dan pembatasan “, bupati Timika.
“Kita tetap hati-hati. Mimika belum sepenuhnya pulih, tapi kondisinya jauh lebih baik dibanding tahun lalu,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa sejak izin tersebut diberlakukan, harga ternak babi mulai menunjukkan penurunan. “Anak babi yang sebelumnya Rp 5 juta, sekarang sudah turun menjadi Rp 3 juta,” jelasnya.
Langkah ini diharapkan dapat mendorong pemulihan ekonomi peternak lokal dan menjaga pasokan konsumsi daging di Mimika tetap stabil menjelang akhir tahun.