Scroll untuk baca artikel
Dirgahayu Indonesia 80
Example 728x250
BeritaKabupaten MimikaPolkam

Gubernur Papua Tengah Tutup Galian C di Timika, Bupati Mimika Dukung Alih Fungsi Jadi Ruang Wisata Rakyat

60
×

Gubernur Papua Tengah Tutup Galian C di Timika, Bupati Mimika Dukung Alih Fungsi Jadi Ruang Wisata Rakyat

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

TIMIKA [LINTASTIMOR.ID]
Langkah tegas datang dari Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa. Ia memerintahkan penghentian seluruh aktivitas galian C di tengah Kota Timika, Kabupaten Mimika. Keputusan ini diambil bukan semata soal aturan, tetapi demi menyelamatkan ruang hidup masyarakat dari ancaman kerusakan lingkungan dan banjir bandang.

“Sejak Papua Tengah berdiri sebagai Daerah Otonomi Baru, pemerintah provinsi tidak pernah menerbitkan izin pertambangan galian C di Mimika maupun kabupaten lain. Karena itu, semua aktivitas galian C di Timika harus dihentikan,” tegas Nawipa.

Example 300x600

Sejalan dengan sikap gubernur, Bupati Mimika Johannes Rettob juga turun tangan. Ia menyoroti aktivitas galian C di dekat Jembatan Selamat Datang SP2 yang dikelola Musa Dendegau.

Menurut Rettob, penambangan liar itu tidak hanya merusak bantaran kali, tapi juga memicu longsor dan banjir yang mengancam warga sekitar.

“Alih-alih menggali terus, lebih baik kita menata lahan ini menjadi ruang wisata keluarga—kolam pemancingan, kolam renang, dan area rekreasi yang memberi manfaat jangka panjang bagi masyarakat Timika,” ujar Rettob penuh harap.

Musa Dendegau, sang pengelola galian yang dulu pernah berprofesi sebagai jurnalis, tak menutup telinga. Ia menyatakan siap mengikuti arahan pemerintah daerah, asalkan ada pendampingan dan dukungan nyata untuk transformasi lahan.

“Kalau pemerintah daerah dukung penuh, hari ini juga saya hentikan galian. Saya ingin tempat ini jadi ruang hidup baru untuk orang Timika. Tapi kalau kami tidak ditanggapi, apa daya—kami gali terus karena ini soal mencari makan,” ungkap Musa, lirih namun jujur.

Penutupan galian C dan rencana alih fungsi menjadi ruang wisata rakyat memberi harapan baru bagi Timika. Di tengah luka lingkungan akibat tambang, lahir peluang menghadirkan ruang sosial-ekologis yang lebih sehat, berkelanjutan, dan membahagiakan masyarakat.

 

Example 300250