TIMIKA, [LINTASTIMOR.ID] – Menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Pemerintah Kabupaten Mimika menghadirkan Gerakan Pangan Murah (GPM) sebagai wujud nyata merayakan kemerdekaan dengan kesejahteraan rakyat. Kegiatan yang digelar di Halaman Kantor Distrik Kuala Kencana SP 3, Sabtu (16/8/2025), menjadi ruang harapan baru bagi warga untuk mendapatkan bahan pangan berkualitas dengan harga terjangkau.
Staf Ahli Bupati Mimika bidang Kesejahteraan dan Sumber Daya Manusia, Yakobus Kareth, dalam sambutannya menekankan bahwa kemerdekaan sejatinya tidak hanya dirayakan dengan bendera dan upacara, tetapi juga dengan hadirnya kebijakan yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
“Peringatan HUT Kemerdekaan RI bukan sekadar simbol sejarah. Ini momentum untuk memperkuat persatuan, kebersamaan, dan kesejahteraan rakyat. Stabilitas pangan adalah bagian dari menjaga martabat hidup masyarakat,” ungkapnya.
Gerakan Pangan Murah ini diinisiasi untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan di Mimika, sekaligus menekan laju inflasi yang kerap menjadi beban rumah tangga.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Mimika, Yulius Koga, menegaskan bahwa program ini hadir sebagai jawaban atas keresahan masyarakat.
“Beras dan daging babi adalah penyumbang inflasi tertinggi di Mimika. Dengan adanya GPM, kami ingin masyarakat bisa memperoleh kebutuhan pokok dengan harga lebih ramah di kantong,” tuturnya.
Lebih dari sekadar pasar murah, GPM adalah simbol keberpihakan pemerintah pada rakyatnya. Sebuah hadiah sederhana namun berarti, agar semangat kemerdekaan tidak hanya dirasakan di panggung upacara, tetapi juga di meja makan setiap keluarga Mimika.