Ketika suara radio menyapa dari Jayapura, yang bergema bukan sekadar siaran—melainkan getaran kepedulian dari ujung timur negeri yang ingin menegakkan cita-cita bangsa dengan hati.
TIMIKA, [LINTASTIMOR.ID] — Di Studio RRI Jayapura, udara pagi pada Rabu, 12 November 2025, terasa berbeda. Siaran langsung Dialog Interaktif bertema “Asta Cita di Ujung Timur Cerita, Sinergi, dan Kepedulian” bukan hanya sekadar diskusi—ia menjelma ruang refleksi tentang bagaimana negara bekerja dengan nurani di Tanah Papua.
Program ini mempertemukan tiga elemen penting: RRI Jayapura sebagai jembatan komunikasi rakyat, Korem 172/Praja Wira Yakthi sebagai penjaga dan pelaksana di lapangan, serta Badan Gizi Nasional (BGN) sebagai penggerak program Makan Bergizi Gratis (MBG)—salah satu pilar Asta Cita Presiden RI.
“Kami berharap kegiatan ini dapat membantu masyarakat dalam mengurus berbagai keperluan terkait data kependudukan yang memerlukan penetapan pengadilan,”
— Kolonel Inf. I Wayan Deddy Suryanto, S.E., Kasiter Korem 172/Praja Wira Yakthi.
Suara beliau terdengar mantap di udara. Ia menegaskan bahwa Asta Cita bukan jargon, tetapi misi nyata yang harus hidup di tengah masyarakat. TNI, kata Deddy, bukan sekadar pengawal keamanan, tapi juga pengawal kehidupan—dari ladang pangan hingga dapur sekolah.
Dari Ladang ke Dapur, dari TNI ke Rakyat
Bapak Marsal Asyerem, Koordinator Wilayah BGN Papua Tengah, memaparkan bahwa program Makan Bergizi Gratis di Papua telah menjadi bukti nyata sinergi lintas sektor.
Sebanyak 50% tenaga kerja dapur MBG berasal dari warga asli Papua, dan bahan pangan yang digunakan pun berasal dari bumi mereka sendiri—ubi, keladi, papeda, dan hasil bumi lokal lainnya.
“Program MBG berprinsip dari masyarakat, oleh masyarakat, dan untuk masyarakat,”
— Marsal Asyerem, Korwil SPPG BGN Papua Tengah.
Namun, keberhasilan itu bukan tanpa tantangan. Di lapangan, masih ada hambatan berupa hoaks tentang makanan beracun, keterbatasan transportasi, serta belum meratanya sertifikasi higienitas dapur MBG.
Kolonel Deddy menegaskan bahwa dapur yang tidak memenuhi standar SOP hygiene akan ditutup sementara—karena keselamatan anak-anak Papua tidak boleh ditawar.
Sinergi, Kepedulian, dan Gerak Nyata
Di luar program gizi, Korem 172 juga aktif menggerakkan Karya Bakti TNI—dari penanaman 80.000 pohon, pembersihan sungai, hingga donor darah. Semua dilakukan bukan sekadar untuk seremonial, tapi sebagai bentuk kasih nyata TNI terhadap alam dan manusia Papua.
“TNI sebagai anak bangsa, hadir bukan hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai pelayan masyarakat,”
— Kolonel Inf. I Wayan Deddy Suryanto, S.E.
Kata “pelayan” yang keluar dari mulut seorang prajurit seolah menjadi penanda zaman baru: di mana kekuatan tidak lagi diukur dari senjata, tapi dari seberapa besar ia mampu memberi manfaat.
Resonansi dari Ujung Timur
Dialog interaktif ini menjadi cermin bahwa perubahan besar bisa lahir dari ruang sederhana. RRI Jayapura bukan sekadar menyiarkan informasi, melainkan menyebarkan semangat kebangsaan dan membangun kepercayaan antara rakyat dan negara.
Di ujung acara, seluruh narasumber sepakat bahwa sinergi TNI, BGN, dan masyarakat adalah fondasi penting untuk menegakkan Asta Cita di Papua—mewujudkan Indonesia yang sehat, tangguh, dan bermartabat.
Refleksi dari Papua
Papua telah lama disebut “ujung negeri”, padahal di sanalah awal dari banyak cerita tentang Indonesia yang sebenarnya—tentang gotong royong, kepedulian, dan ketulusan.
Melalui Simpadu, MBG, dan karya bakti TNI, terlihat bahwa negara tidak lagi hadir dari jauh, tapi berjalan bersama rakyat di jalan berlumpur, di dapur sekolah, dan di ladang-ladang keladi.
“Orang gagal selalu mencari alasan, tetapi orang sukses selalu mencari solusi. Mari kita jadi bagian dari orang-orang yang memberi solusi untuk bangsa ini. Dari Tanah Papua, kita wujudkan Indonesia yang maju, kuat, dan bermartabat.”
— Kolonel Inf. I Wayan Deddy Suryanto, S.E.
Dan dari udara RRI Jayapura yang menembus langit biru pesisir, pesan itu menggema:
Negara hadir bukan hanya di pusat kekuasaan, tapi juga di hati setiap rakyatnya.
















