TIMIKA | LINTASTIMOR.ID
Pelatihan bukan sekadar rutinitas, tetapi sebuah perjalanan menata diri untuk mengabdi dengan lebih baik.
Itulah semangat yang diusung Pemerintah Kabupaten Mimika ketika membuka Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan III dan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan III Tahun 2025, Rabu (24/9/2025), di Hall Room Hotel Kanguru.
Bupati Mimika, Johannes Rettob, menekankan bahwa pelatihan ini harus melahirkan pejabat yang tidak hanya cerdas mengatur administrasi, tetapi juga tulus dalam menjaga janji, kinerja, serta tanggung jawab.
“Pejabat pemerintah harus hadir sebagai regulator sekaligus fasilitator yang bijak, mampu menyeimbangkan kepentingan masyarakat dengan hati yang jernih dan pikiran yang lurus,” ungkapnya.
Bupati mengingatkan, kesempatan yang dimiliki para peserta adalah istimewa—tidak semua ASN mendapat ruang untuk belajar pada tingkat ini. Karena itu, ia berharap mereka mampu menyerap setiap ilmu dan pengalaman dengan penuh kesungguhan.
“Dari sekian banyak aparatur, Bapak-Ibu adalah yang terpilih. Jadilah manajer yang mampu mengatur, sekaligus organisator yang bisa memimpin dengan keteladanan,” pesannya penuh harap.
Kegiatan PKA dan PKP ini bukan hanya untuk memperkuat kapasitas individu, tetapi juga membangun birokrasi Mimika agar semakin profesional, modern, dan melayani dengan sepenuh hati. Dalam bahasa sederhana, pelatihan ini adalah tentang mencetak pemimpin yang tidak hanya memimpin dengan aturan, tetapi juga dengan nurani.
Pada akhirnya, yang diharapkan lahir adalah aparatur sipil negara yang tidak sekadar menjalankan jabatan, melainkan menghadirkannya sebagai pengabdian—demi masyarakat, demi Mimika, dan demi negeri.
LINTASTIMOR.ID – Suara dari Perbatasan untuk Dunia