KUPANG | LINTASTIMOR.ID)— Riuh tawa pelajar bercampur decak kagum wisatawan asing mewarnai Stand Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) VII Kupang di Pameran Pembangunan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Bertempat di halaman parkir Hotel Harper, Jalan CBD Boulevard Fatululi, Kota Kupang, Rabu (13/8/2025), stand ini menjadi salah satu magnet utama bagi pengunjung yang ingin mengenal lebih dekat kiprah TNI Angkatan Laut, khususnya Korps Marinir di Bumi Flobamora.
Pameran yang digelar dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia ini dibuka secara resmi oleh Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena, dan berlangsung 11–20 Agustus 2025. Seluruh unsur TNI-Polri, instansi pemerintah daerah, hingga pelaku UMKM turut ambil bagian memamerkan karya, inovasi, dan potensi daerah.
Komandan Yonmarhanlan VII Kupang, Letkol Marinir Fernando S. Lumi, menegaskan bahwa keikutsertaan pasukannya bukan sekadar tampil di ajang seremonial, melainkan bagian dari misi membangun hubungan harmonis dengan masyarakat dan pemerintah daerah.
“Kami hadir di sini bukan hanya membawa perlengkapan tempur dan foto-foto operasi, tapi juga membawa semangat kebersamaan. Ini tentang membangun kepercayaan dan rasa memiliki antara TNI AL dan masyarakat NTT menuju masa depan yang gemilang,” ujar Lumi, dengan nada hangat.
Suasana stand Yonmarhanlan VII kian semarak ketika pengunjung diajak berinteraksi langsung dengan personel Marinir, mencoba perlengkapan militer, hingga berfoto dengan latar kapal perang miniatur. Tak sedikit wisatawan mancanegara yang memuji keramahan prajurit dan kekayaan cerita yang dibagikan tentang pengabdian di laut.
Bagi banyak pengunjung, singgah di stand Yonmarhanlan VII Kupang bukan sekadar pengalaman melihat pameran, tetapi sebuah perjalanan singkat memahami arti pengabdian tanpa batas di garis depan pertahanan maritim Indonesia.
