TIMIKA | LINTASTIMOR.ID – Di tengah hamparan pesisir Mimika Tengah, sebuah bangunan baru berdiri membawa harapan: sebuah perpustakaan kampung. Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Mimika membangunnya di Kampung Uta, sebagai wujud nyata pemerintah yang hadir sampai ke pelosok.
“Pembangunan saat ini fokus pada meubel, air bersih, buku-buku, dan komputer. Ini adalah tahap awal pembangunan perpustakaan di Uta,” ujar Jacob Toisuta, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Mimika, Kamis (11/9/2025).
Bangunan perpustakaan telah rampung, kini pemerintah sedang menyiapkan pengadaan buku, komputer, hingga pelatihan petugas. Peresmian baru akan dilakukan setelah seluruh fasilitas terpenuhi.
“Pemerintah hadir sampai ke pesisir. Perpustakaan ini adalah wujud komitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pengetahuan masyarakat di Uta,” tambah Jacob dengan penuh keyakinan.
Tak sekadar ruang membaca, perpustakaan Uta akan dipenuhi buku-buku yang bersentuhan langsung dengan denyut kehidupan masyarakat: pertanian, pengelolaan ikan, pertambangan, juga kisah tentang budaya setempat.
“Kami ingin perpustakaan ini menjadi pusat informasi dan pengetahuan bagi masyarakat Uta. Buku-buku yang kami hadirkan harus relevan dengan hidup mereka,” jelasnya.
Perpustakaan ini ditargetkan selesai pada akhir 2025. Ia akan menjadi pilot project, yang nantinya akan ditiru untuk pembangunan di Kokonao dan distrik-distrik lainnya.
“Setelah semua lengkap 100%, baru kita resmikan. Dari Uta, cahaya literasi akan menjalar ke pesisir lain,” pungkas Jacob.
Multilingual Versions
1. Bahasa Indonesia
2. English
Library Rises in Uta Village: Government Presence Reaches the Coast
TIMIKA | LINTASTIMOR.ID – Along the coastal stretch of Central Mimika, a new building has emerged, carrying the promise of knowledge: a community library. The Department of Library and Archives of Mimika Regency is constructing it in Uta Village, a tangible symbol of government presence in remote areas.
“The current focus is on furniture, clean water, books, and computers. This is the initial phase of Uta’s library development,” said Jacob Toisuta, Head of the Department of Library and Archives, Thursday (Sept 11, 2025).
Although the structure is complete, the next steps involve equipping it with reading materials, digital access, and trained staff.
“The government is here, even on the coast. This library embodies our commitment to improving education and knowledge in Uta,” Jacob emphasized.
More than just a reading room, the Uta library will feature books directly linked to community life: agriculture, fishery, mining, and local culture.
“We want this library to become an information hub for Uta residents. Every book should resonate with their daily lives,” he explained.
The library is set for completion by the end of 2025, envisioned as a pilot project for future libraries in Kokonao and other districts.
“Once everything is 100% ready, we will inaugurate it. From Uta, the light of literacy will spread to other coasts,” Jacob concluded.
3. Português
Biblioteca Nasce em Uta: Governo Chega Até a Costa
TIMIKA | LINTASTIMOR.ID – À beira da costa de Mimika Central, ergue-se um novo edifício que carrega a promessa do conhecimento: uma biblioteca comunitária. O Departamento de Biblioteca e Arquivos do Município de Mimika a constrói em Uta, como símbolo concreto da presença governamental nas regiões remotas.
“O foco atual é em móveis, água potável, livros e computadores. Esta é a fase inicial do desenvolvimento da biblioteca em Uta”, afirmou Jacob Toisuta, chefe do Departamento, nesta quinta-feira (11/09/2025).
Com a estrutura já pronta, o próximo passo será equipá-la com materiais de leitura, acesso digital e formação de funcionários.
“O governo está presente até na costa. Esta biblioteca é o nosso compromisso de melhorar a educação e o conhecimento em Uta”, reforçou Jacob.
Mais que uma sala de leitura, a biblioteca oferecerá livros sobre agricultura, pesca, mineração e cultura local.
“Queremos que esta biblioteca seja um centro de informação para os moradores de Uta. Cada livro deve dialogar com sua vida cotidiana”, explicou.
Prevista para ser concluída até o final de 2025, será um projeto-piloto para outras regiões como Kokonao.
“Quando tudo estiver 100% pronto, será inaugurada. De Uta, a luz da leitura irradiará para outras costas”, concluiu Jacob.
4. Nederlands (Belanda)
Bibliotheek Gebouwd in Uta: Regering Tot aan de Kust
TIMIKA | LINTASTIMOR.ID – Aan de kustlijn van Midden-Mimika verrijst een nieuw gebouw vol belofte: een dorpsbibliotheek. De Afdeling Bibliotheek en Archieven van Mimika bouwt het in Uta, als tastbaar bewijs dat de overheid ook de uithoeken bereikt.
“De huidige focus ligt op meubels, schoon water, boeken en computers. Dit is de eerste fase van de bibliotheek in Uta,” zei Jacob Toisuta, hoofd van de afdeling, donderdag (11 september 2025).
Hoewel het gebouw klaar is, volgt nu de fase van boekenvoorziening, computers en personeelsopleiding.
“De regering is aanwezig tot aan de kust. Deze bibliotheek is een symbool van onze toewijding aan onderwijs en kennis,” benadrukte Jacob.
De bibliotheek zal boeken bevatten die aansluiten bij het dagelijks leven: landbouw, visserij, mijnbouw en lokale cultuur.
“Wij willen dat deze bibliotheek een kenniscentrum wordt voor de mensen van Uta,” legde hij uit.
De voltooiing is gepland eind 2025, waarna dit als pilotproject voor andere districten zal dienen.
“Pas als alles 100% klaar is, openen we officieel. Vanuit Uta zal het licht van geletterdheid zich verspreiden,” besloot Jacob.
5. Lingua Latina
Bibliotheca in Uta Aedificata: Gubernatio ad Litora Pervenit
TIMIKA | LINTASTIMOR.ID – In ora Mimicae Mediae surgit novum aedificium, spem scientiae ferens: bibliotheca communitatis. Per Officium Librorum et Archivorum Mimicae aedificatur in vico Uta, signum praesens gubernationis etiam in remotissimis.
“Nunc intendimus in supellectilem, aquam puram, libros, et computatra. Haec est prima phase bibliothecae in Uta,” inquit Jacob Toisuta, praefectus, die Iovis (11 Septembris 2025).
Aedificio absoluto, sequitur copia librorum, instrumenta digitalia, atque institutio custodum.
“Gubernatio ad litora venit. Haec bibliotheca est nostra fides erudiendi populum Uta,” addidit Jacob.
Bibliotheca libros praebebit de agricultura, piscatione, metallis, et cultura locali.
“Optamus hanc bibliothecam fieri centrum scientiae Utae,” explicavit.
Consummatio anno 2025 expectatur, in prototypum futurorum aliorum.
“Cum omnia perfecta erunt, tunc demum dedicabimus. Ex Uta lumen litterarum per oras lucet,” finivit Jacob.
6. Bahasa Melayu Timor
Perpustakaan di Uta: Pemerintah Sampai Pesisir
TIMIKA | LINTASTIMOR.ID – Di pesisir Mimika Tengah, satu bangunan baru sudah naik, bawa harapan: perpustakaan kampung. Dinas Perpustakaan Mimika bikin itu di Kampung Uta, tanda pemerintah hadir juga di pelosok.
“Sekarang fokus di meja kursi, air bersih, buku, komputer. Ini baru awal,” kata Jacob Toisuta, Kadis Perpustakaan, Kamis (11/9/2025).
Walau gedung sudah jadi, tinggal isi buku, komputer, sama training untuk petugas.
“Pemerintah hadir sampai di pesisir. Perpustakaan ini tanda komitmen tingkatkan ilmu masyarakat Uta,” tambahnya.
Buku-buku nanti bukan hanya sekolah, tapi juga cerita hidup: tani, ikan, tambang, budaya lokal.
“Kita mau perpustakaan ini jadi pusat ilmu orang Uta,” jelasnya.
Target selesai akhir 2025, jadi contoh awal untuk Kokonao dan distrik lain.
“Nanti kalau sudah lengkap, baru resmikan. Dari Uta, terang ilmu akan menyebar,” pungkasnya.
7. Bahasa Sulawesi Selatan (Makassar)
Pustaka di Uta: Pamarenta Nappassai ri Pesisir
TIMIKA | LINTASTIMOR.ID – Ri pesisir Mimika Tengah, naung ripaddecengi bangunan barue: pustaka kampong. Dinas Pustaka Mimika anggaiangngi ri Kampong Uta, tanda pamarenta tena gau-gaukang ri pakkampongang.
“Sekarang fokusmi meja kursi, juku air, buku, komputer. Iya awalmi tahapanna,” jarangngi Jacob Toisuta, Kadis Pustaka, Kamisi (11/9/2025).
Bangunanma jadi, tinggalmi isi buku, komputer, sama training petugas.
“Pamarenta nappassai ri pesisir. Pustaka iya bukti komitmen angngalle ilmu masyarakat Uta,” tambahna.
Bukanmi buku sekolah saja, tapi buku tani, juku laut, tambang, budaya lokal.
“Mauki pustaka iya jadi pusat ilmu masyarakat Uta,” jelasna.
Ditargeti rampung akhir 2025, jadi contoh awal ri Kokonao sama distrik lain.
“Narekko lengkap 100%, barumi resmikan. Dari Uta, cahaya literasi nassambayang ri pesisir,” pungkasna Jacob.