Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example 728x250
NasionalPolkam

Suara Rakyat Papua Tengah Menggema: Tolak Blok Wabu di Intan Jaya

40
×

Suara Rakyat Papua Tengah Menggema: Tolak Blok Wabu di Intan Jaya

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

 

NABIRE [LINTASTIMOR.ID] — Ribuan warga dari berbagai penjuru Papua Tengah membanjiri jalan-jalan utama Kota Nabire, Kamis (17/7/2025), dalam aksi damai menolak rencana pengoperasian Blok Wabu di Kabupaten Intan Jaya. Gelombang massa yang turun dengan tertib menjadi cerminan kedewasaan demokrasi di tanah Papua.

Example 300x600

Aksi ini mendapat pengawalan ketat namun humanis dari jajaran Polres Nabire. Anggota DPR Kabupaten dan DPR Papua Tengah turut hadir, mendengarkan langsung aspirasi masyarakat, bahkan mengantarkan sejumlah perwakilan untuk menyampaikan tuntutan mereka dalam rapat dengar pendapat bersama Gubernur Papua Tengah di gedung DPRPT.

“Kami mengapresiasi masyarakat yang menyampaikan pendapatnya dengan tertib dan bermartabat, serta kepada Kapolres Nabire dan seluruh jajaran yang dengan bijak mengawal aspirasi ini,” ujar tokoh DPR Papua Tengah, John NR Gobay.

Gobay menegaskan bahwa aspirasi masyarakat hari ini adalah kelanjutan dari suara penolakan yang sudah lama digaungkan, termasuk melalui aksi di Jakarta pada tahun 2023 dan di Nabire awal 2024. Ia juga menekankan bahwa kewenangan pemberian Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) Blok Wabu sepenuhnya berada di tangan Menteri ESDM.

“Pesan kami jelas: jangan abaikan suara hati rakyat. Mereka bukan menolak pembangunan, tetapi menuntut keadilan atas tanah dan masa depan mereka,” imbuhnya penuh harap.

Dengan wajah-wajah muda yang menggenggam spanduk, nyanyian perjuangan yang menggema, dan langkah-langkah pasti menuju gedung dewan, aksi ini bukan sekadar demonstrasi—tetapi seruan cinta pada tanah kelahiran.

“Bumi ini kami warisi dari leluhur dengan darah dan air mata. Maka izinkan kami menjaganya, bukan dengan kebisingan mesin tambang, tetapi dengan harmoni alam dan doa-doa kami.”


 

Example 300250