Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example 728x250
BeritaKabupaten MimikaNasionalPeristiwa

75 Pengurus KONI Papua Tengah Dilantik, Deinas Geley: Kami Kaderkan Anak Muda untuk Menjawab Masa Depan

105
×

75 Pengurus KONI Papua Tengah Dilantik, Deinas Geley: Kami Kaderkan Anak Muda untuk Menjawab Masa Depan

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

TIMIKA [LINTASTIMOR.ID]
Di tengah semangat yang membuncah dan harapan yang membubung tinggi, 75 pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Papua Tengah resmi dilantik, Kamis (24/7/2025), dalam sebuah prosesi penuh khidmat di Hall Room Hotel Grand Tembaga, Timika.

Pelantikan ini mengusung tema: “Mewujudkan organisasi yang solid, independen, dan profesional melalui sistem pembinaan yang tangguh demi prestasi gemilang.” Sebuah semboyan yang bukan hanya jadi rangkaian kata, tetapi juga kompas bagi masa depan olahraga di bumi Papua Tengah.

Example 300x600

Tongkat Estafet Pertama

KONI Papua Tengah kini berada di bawah komando Yosua Tipagau sebagai Ketua Umum, didampingi oleh Yeki Tobay sebagai Sekretaris Umum. Menyadari bahwa mereka adalah pengurus pertama sejak provinsi ini berdiri, Yosua mengibaratkan tugasnya seperti membuka jalur dalam rimba belantara—penuh tantangan tapi menjanjikan cahaya di ujung jalan.

“Kami butuh bimbingan, bukan sekadar seremonial. Jangan biarkan kami berjalan sendiri, sebab kami sedang menapaki tangga pertama untuk masa depan olahraga Papua Tengah,” ujar Yosua dalam sambutannya yang hangat dan penuh harap.

Ia menegaskan bahwa olahraga bukan hanya tentang medali dan podium juara, tetapi tentang disiplin, pengendalian diri, dan semangat kolaborasi. Karena itu, menurutnya, membangun olahraga adalah juga membangun generasi.

“KONI ini bukan milik saya, bukan milik pengurus, tapi milik rakyat Papua Tengah. Dan kami berkomitmen penuh memimpin dengan kejujuran dan integritas,” ucapnya mantap.

Pesan dari Sang Jenderal

Letjen TNI (Purn) Marcio Norman, yang hadir langsung melantik kepengurusan, menyampaikan penghargaan kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Tengah atas kepercayaan yang diberikan kepada generasi muda untuk memimpin KONI.

“Saya percaya seorang pilot bisa mengendalikan pesawat yang besar. Dan saya yakin, Yosua Tipagau akan bisa menerbangkan KONI menuju prestasi,” ujar Marcio penuh keyakinan.

Ia mengingat kembali momen membanggakan ketika secara langsung mengalungkan medali untuk atlet Papua Tengah dalam ajang PON. Menurutnya, itu bukan sekadar seremoni, melainkan bukti bahwa tanah ini menyimpan bara prestasi yang siap menyala jika dipupuk dengan sistem yang tepat.

“Papua Tengah punya segalanya—venue bagus, infrastruktur siap, dan anak-anak muda penuh potensi. Maka jangan ragu, bangun sistem, kolaborasi, dan profesionalisme,” pesannya tegas.

 Deinas Geley: Kami Siapkan Panggung, Anak Muda yang Bermain

Wakil Gubernur Papua Tengah, Deinas Geley, yang turut hadir, memberikan sentuhan berbeda. Di hadapan para pengurus dan tamu undangan, ia menyampaikan dengan bangga bahwa kepemimpinan KONI kali ini adalah keputusan strategis: memberi tempat bagi anak muda.

“Biasanya, KONI itu dipimpin bupati atau gubernur. Tapi kali ini kami putuskan untuk kaderkan anak muda—mereka yang masih segar semangatnya, tajam pikirannya, dan kuat langkahnya,” ungkap Deinas disambut tepuk tangan hadirin.

Ia mengapresiasi tema pelantikan yang menurutnya mencerminkan visi besar KONI: bukan hanya mencetak juara, tapi membentuk karakter, membangun solidaritas, dan menyatukan semua perbedaan melalui bahasa olahraga.

“Kami percaya, olahraga bisa menjadi rumah bersama. Tempat semua perbedaan melebur jadi satu: demi Papua Tengah yang kuat dan bersatu,” katanya puitis.

Deinas juga mengingatkan bahwa momentum PON 2028 di NTT adalah peluang besar. KONI harus bekerja tidak dengan ego sektoral, tetapi dengan semangat membangun komunikasi lintas sektor—dengan pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat.

Babak Baru, Energi Baru

Kehadiran KONI Papua Tengah ibarat nyala api pertama dalam obor estafet. Ia belum menyala terang, tetapi sudah cukup membakar semangat mereka yang hadir. Ke depan, bukan hanya medali yang dikejar, tetapi juga nilai, etika, dan semangat kesatuan.

Papua Tengah hari ini tidak hanya melantik pengurus, tetapi juga menabuh genderang untuk masa depan yang lebih gemilang di arena olahraga nasional dan internasional.

“Kami tidak hanya berdiri di podium. Kami berdiri untuk sebuah mimpi bersama: Papua Tengah yang disegani, dari stadion kecil hingga panggung dunia,” pungkas Yosua Tipagau, menutup sambutannya dengan nada penuh tekad.


 

Example 300250