Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example 728x250
Kabupaten MimikaNasionalPeristiwaPolkam

340 Prajurit Yonif TP 820 Tiba di Timika, Danrem 173/PVB: Kehadiranmu Adalah Nyala Pengabdian di Tanah Papua

78
×

340 Prajurit Yonif TP 820 Tiba di Timika, Danrem 173/PVB: Kehadiranmu Adalah Nyala Pengabdian di Tanah Papua

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

MIMIKA [LINTASTIMOR.ID]
Langit pagi Timika diselimuti semangat baru ketika 340 prajurit Batalyon Infanteri Teritorial Pembangunan (TP) 820/Daro Ainoko Arpa Ikimamonuoko menginjakkan kaki di tanah Papua Tengah.

Mereka disambut hangat oleh Danrem 173/Praja Vira Braja (PVB), Brigjen TNI Frits Wilem Rizard Pelamonia, dalam upacara kehormatan yang berlangsung di Mako Brigif 20/IJK, Selasa (22/7/2025).

Example 300x600

Upacara penyambutan berlangsung khidmat namun penuh semangat. Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Mimika Emanuel Kemong, jajaran pejabat TNI-Polri, dan tamu undangan lainnya.

Momen ini menjadi tanda dimulainya babak baru pengabdian TNI di wilayah strategis Papua Tengah.

Dalam amanatnya, Brigjen Pelamonia menyampaikan kebanggaan dan harapannya kepada para prajurit yang telah dipercaya menjalankan misi negara.

“Saya percaya kalian telah siap menjalankan tugas ini dengan baik dan profesional. Papua adalah wilayah dengan tantangan geografis dan sosial yang khas, namun saya yakin semangat dan dedikasi kalian akan mengubah tantangan itu menjadi ladang pengabdian yang penuh makna,” ujar jenderal bintang satu ini, suaranya mantap dan penuh keyakinan.

Lebih dari sekadar pasukan, Brigjen Pelamonia menekankan pentingnya kehadiran Yonif TP 820 sebagai jembatan antara kekuatan dan kemanusiaan.

“Ingatlah, kehadiran kalian di sini adalah bagian dari upaya menjaga kedaulatan negara dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua Tengah,” ucapnya dengan nada penuh harap.

Danrem juga menitipkan tiga pedoman utama sebagai bekal para prajurit dalam menjalankan tugas mulia ini:

  1. Beradaptasi secara cepat dan bijak dengan kondisi geografis, budaya, dan adat istiadat masyarakat setempat.
  2. Menerapkan sistem body system, yakni kerja dalam tim untuk saling melindungi dan menjaga kekompakan.
  3. Menjaga disiplin tinggi, serta mematuhi semua prosedur dan protokol keamanan demi keberhasilan setiap misi.

Ia berharap para prajurit tidak hanya menjalankan tugas militer, tetapi juga mampu merangkul masyarakat dengan sikap humanis dan menjadi contoh yang menginspirasi.

“Papua bukan sekadar tanah penugasan, tetapi ruang batin pengabdian. Jadilah prajurit yang menyalakan cahaya harapan, menjaga stabilitas dengan hati, dan mencintai negeri ini dengan tindakan nyata,” tutur Brigjen Pelamonia, menutup sambutannya dengan nada lirih namun menggugah.

Kehadiran Yonif TP 820 di Timika menandai awal pengabdian satuan baru dalam memperkuat kehadiran TNI di jantung Papua Tengah—sebuah langkah strategis yang tidak hanya berbicara soal pertahanan, tetapi juga tentang cinta dan tanggung jawab pada rakyat.


 

Example 300250